Saya cukup beruntung punya koleksi batu obsidian yang lumayan eksotis. Tentu saja penikmat obsidian tahu bahwa menikmati batu ini berarti menyelam ke dalam batu, mengamati yang ada di dalamnya, dari berbagai sudut pandang; sehingga didapat kenikmatan tiada tara dari formasi mikrokosmos yang mencerminkan formasi makrokosmos.
Batu ini saya cenderung menamakannya Bimasakti (the milky way). Karena memang formasi makrokosmosnya nyaris sama dengan formasi Bimasakti. Agak susah memang mengambil angle ketika mencoba memfoto formasi Bimasakti di dalamnya. Pengamatan langsung lebih menjanjikan kemiripan suasana dengan angkasa luar.
Mungkin anda berpikir saya melakukan persiapan yang cukup dengan lighting dan peralatan fotografi yang canggih. Sebenarnya tidak. Percaya atau tidak saya hanya menggunakan webcam yang built in dengan netbook aspire one d270 dari acer. Sementara pemotoan dalam gelap, obyek cukup saya sinari dengan senter dari HP nexian. Ini hasilnya,
Obsidian Bening Bimasakti
Asal: Sukabumi
Bentuk: Oval /telur
Dimensi: T 6cm L 5cm
Stok: 1
Harga: Rp. 350.000,- ($35)
Status: -
Update: 24/12/2013
Salah satu keasyikan memotret batu obsidian adalah banyaknya sudut yang memancarkan cahaya berbeda. Memang obyek oval/telor dan bola menjanjikan pemandangan spektakuler dibanding bentuk kotak atau tak beraturan.
kinyang air kali pak itu
BalasHapuspaling banyak di daerah bangka jenis baatu di dalam air di luar negri bilang aqua marine juga namanya tinggal ukur kekerasan mohs nya bisa harga lumayan
BalasHapussaya punya beberapa jenis juga yang serat emas. lempang pelangi ( kinyang kalimaya ) kinyang air sama kinyang rambut dan kinyang karang atau di bilang kecubung air
BalasHapusbetul itu jenis obsidian kandungan batunya hehhehehehe
BalasHapussudah tes punya saya
BalasHapus